RSS

BERBAGAI JENIS KAYU DI INDONESIA : KAYU JAWA


a) Mahoni
Kayu mahoni berwarna merah jika yang sudah tua, banyak dimanfaatkan untuk kebutuhan bahan bangunan, terutama pada rumah-rumah di Jawa kayu mahoni digunakan untuk kerangka atap dan plafon, mempunyai tekstur halus dan berat, kayu mahoni sangat kuat untuk menahan beban tetapi kayu ijni mudah terserang rayap, dan kurang tahan pada perubahan suhu yang ekstrim.
b) Sengon
Kayu sengon mempunyai nilai ekonomis yang tinggi, karena umurnya yang relatif singkat, kayu sengon bisa dipanen pada usia 5 tahun sehingga banyak petani yang menanam jenis kayu ini, tetapi tidak banyak digunakan sebagai bahan bangunan dan furniture karena faktor ketahanan karena sangat rentak dimakan rayap dan jika terkena air sedikit saja rentan lapuk, kayu sengon cocok untuk bahan baku kemasan dan juga sebagai komiditi eksport.

c) Kayu Jati
Karakteristik dari kayu jati yang paling dikenal orang adalah karena keawetannya dan daya tahannya terhadap perubahan cuaca dibandingkan dengan jenis kayu lain. Selain itu pula karakter serat dan warnanya memiliki ciri khas tersendiri. Oleh karena itulah harga kayu jati lebih mahal.
Pohon
Tinggi pohon bisa mencapai 50 meter dengan Ø hingga 1,2 meter. Umur pohon jati yang ideal untuk mendapatkan kualitas terbaik adalah di atas 40 tahun. Kecepatan tumbuh pohon jati relatif lambat sehingga densitas kayunya pun lebih baik. Untuk memperoleh Ø 40 cm dibutuhkan minimal 50 tahun masa tumbuh.
Warna Kayu
Coklat dan emas warna gelap pada kayu terasnya. Bagian kayu gubal berwarna krem atau bahkan putih kecoklatan. Pada beberapa jenis kayu jati terdapat warna kemerahan pada saat baru saja dibelah. Setelah beberapa lama di letakkan di udara terbuka dan terutama di bawah sinar matahari, warna tersebut akan berubah coklat muda.
Keawetan
Kayu Jati tergolong pada kayu dengan kelas awet I. Memiliki daya tahan yang kuat terhadap jamur, busuk karena udara lembab atau serangan serangga. Kayu Jati juga memiliki daya tahan yang baik terhadap cuaca dan perubahan suhu.
Dengan karakteristik khusus yang dimiliki kayu jati yaitu kandungan minyak pada kayu Jati membuat kekuatan Jati lebih baik dari jenis kayu yang lain.
Pengeringan
Beberapa manufaktur menggunakan cara pengeringan yang sedikit berbeda pada kayu jati. Jika biasanya pada bentuk papan lembaran biasa masuk ke ruang pengering, mereka melakukan dengan cara membentuk kayu menjadi komponen setengah jati ke dalam ruang pengeringan. Disisakan sepersekian milimeter untuk proses amplas setelah pengeringan.
Waktu yang dibutuhkan untuk mengeringkan kayu jati adalah sekitar 14-25 hari dengan temperature maksimum 80 derajat Celcius.
Proses Mesin & Konstruksi
Susunan serat kayu Jati yang kecil memudahkan proses mesin dengan hasil yang halus dan rata. Bisa dihasilkan kepala kayu yang halus pada saat proses pemotongan melawan arah serat.
Karena kelebihan kayu Jati dari warna serat dan kelas awetnya, sebagian besar produsen furniture atau pemakai kayu jati tidak melapiskan bahan finishing karena lapisan minyak/lilin alaminya sudah merupakan bahan pengawet.
.
.

#Air  #Desain #Eksterior  #Furniture #Interior #Lantai #Kamar #bangunan #bahanbangunan #rumah #desainrumah #properti #propertisyariah #riba #bebasriba #investasi #investasirumah #berkah #bahagia #hidupbahagia #gayahidup #sehat  #tips #trik #caramudah #kayu #indonesia #kayuindonesia

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 comments:

Post a Comment